gNews.co.id – Puluhan alumni AKPER Justitia Palu akan menggelar aksi unjuk rasa buntut dari ijazah mereka yang belum diberikan.
Belum diketahui apa masalahnya sehingga ijazah puluhan wisudawan/wisudawati tak kunjung diberikan sejak mereka selesai kuliah pada Desember 2023 sampai Maret 2024.
Informasi yang dihimpun, pihak kampus belum memberikan kepastian kapan ijazah itu diserahkan kepada puluhan alumni tersebut.
Diketahui, sedikitnya 52 alumni Akademi Perawatan Perawatan (AKPER) Justitia Palu mengancam demo pengelola kampus.
Penyebabnya, ijazah mereka sejak wisuda Desember 2023 sampai Maret 2024 tidak ada kejelasan.
Pihak pengelola selalu saja memberi alasan tidak masuk akal ketika ditanya.
Salah seorang wisudawati asal Kabupaten Morowali yang meminta namanya tak disebut mengeluhkan ijazah Diploma 3 atau D3 Keperawatan belum diterima.
Padahal ijazah salah satu persyaratan dilampirkan ketika mengajukan lamaran kerja.
“Kami punya group alumni Akper angkatan 24, ada dosen dalam group. Setiap hari kami menanyakan ijazah, kapan bisa diberikan, ada dosen dengan santai menjawab, “mohon maaf kalau ijazah lagi proses pengecekan”. Transkip nilai belum ada, karena Dini masih sakit,” tulis sumber keterangan tertulisnya.
Baca: Begini Pesan Dirut RS Madani ke Lulusan Akper Justitia
Komentar