gNews.co.id – Keluhan dan aspirasi tersebut disampaikan pada kegiatan Reses anggota DPRD Kota Palu fraksi PKS Sucipto S Rumu Daerah Pemilihan (Dapil) Kecamatan Tatanga dan Palu Selatan, Jumat.
Puluhan warga Kelurahan Nunu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu menyampaikan aspirasi dan keluhannya kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu.
Salah satu keluhan dari warga yakni permasalahan drainase yang mengalami kerusakan ataupun pemukiman warga yang belum mempunyai drainase.
“Kami disini termasuk wilayah baru di kelurahan Nunu dan banyak butuh perhatian khusus dari dinas, dari DPRD dan sejumlah pihak, karena rata rata disini permasalahan soal drainase. Ada beberapa drainase selalu menjadi kendala, selalu menjadi dasar dan membuat antar warga ribut,” ucap Wahyu.
Selain persoalan drainase, pemungutan pajak juga dikeluhkan oleh warga yang berprofesi sebagai pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Persoalan pajak ini menjadi momok di Kota Palu, pelaku usaha UMKM, kesannya di lapangan ada pemaksaan sangat memberatkan. Baru itu banyak pelanggan lari,” ucap Nur Salim salah satu warga.
Menanggapi permasalahan drainase yang menjadi keluhan warga, Sucipto S Rumu menyebutkan, akan segera mencari solusi atas persoalan itu.
“Di kami ada Pokir, dan dinas akan eksekusi. Memang satu menjadi masalah adalah pembebasan lahannya dan memang kontur tanah di Nunu. Tetapi Insyaallah kalau sudah fix dan juga yang belum tersentuh bisa semua, kita akan advokasi bersama warga,” ucapnya.
Sementara itu terkait pajak, ia menyarankan kepada warga agar menyurati sekretariat DPRD Kota Palu untuk melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama warga, DPRD Kota Palu dan Pemerintah Kota Palu.
Komentar