gNews.co.id – Kampanye terbatas pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah nomor urut 1, Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri (AA-AKA), yang diadakan di Kelurahan Taipa, Kecamatan Palu Utara pada (30/10/2024).
Kegiatan tersebut berlangsung hangat dengan partisipasi sekitar 200 orang warga setempat.
Dalam acara yang turut dihadiri oleh Sekretaris Wilayah DPW NasDem Sulawesi Tengah, Aristan, serta Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW NasDem, Nasution Camang, warga diberi kesempatan untuk menyampaikan harapan dan aspirasi mereka terhadap sosok pemimpin yang dibutuhkan di Pilgub Sulteng mendatang.
Di tengah suasana penuh harapan, tiga ibu rumah tangga menyuarakan keinginan mereka agar pemimpin yang terpilih kelak dapat membawa perubahan nyata, jujur, dan amanah.
Merespons hal ini, Aristan menyatakan bahwa Ahmad Ali adalah jawaban dari harapan tersebut.
“Saya mengenal Ahmad Ali sejak masa mahasiswa. Dia selalu mengutamakan rakyat kecil dan melakukan apa yang ia katakan,” ungkap Aristan.
Dia menggarisbawahi komitmen Ahmad Ali terhadap kesejahteraan masyarakat Sulteng tak perlu diragukan.
Aristan juga menyinggung keterikatan Ahmad Ali dengan budaya lokal, sebagai sosok yang dekat dengan masyarakat Kaili.
“Isterinya berasal dari marga Kaili Lawira, dan ia pernah mengusulkan saya sebagai Wakil Ketua DPRD Sulteng demi memberikan kesempatan kepada perwakilan masyarakat Kaili, meskipun di DPRD ada adik dan iparnya,” katanya.
Aristan menggambarkan integritas Ahmad Ali yang tidak mendahulukan kepentingan pribadi.
Sedangkan Nasution Camang, dalam orasinya menggambarkan sisi lain dari Ahmad Ali yang dikenal luas sebagai sosok tegas namun berhati lembut.
“Selama 13 tahun saya mengenalnya di NasDem, ia adalah pribadi yang tulus dan peduli. Ia bahkan mengumrohkan sekitar 700 imam dan pegawai masjid dari gajinya sebagai anggota DPR RI sejak 2014 hingga 2024. Itu adalah bukti nyata, bukan sekadar janji,” tutur Nasution.
Dalam pandangan Nasution, pasangan AA-AKA bukan hanya sekadar pemimpin yang membuat janji kampanye, tetapi mereka berkomitmen untuk merealisasikan impian masyarakat Sulawesi Tengah.
“Janji mereka adalah cerminan dari langkah nyata yang telah dilakukan Ahmad Ali, bukan sekadar kata-kata,” tandasnya.
Di akhir acara, Tion Camang memutar rekaman janji Ahmad Ali yang berkomitmen menjaga amanah rakyat dan menghindari konflik kepentingan. Dalam rekaman tersebut, Ahmad Ali menyatakan,
“Jika saya diberi amanah sebagai gubernur, saya berjanji tidak akan mempermalukan masyarakat Sulteng. Masyarakat dan pengusaha lokal tidak akan berebut rezeki dengan keluarga saya. Anak-anak saya tidak akan terlibat dalam proyek APBD dan APBN, hanya satu yang memimpin, Ahmad Ali,” katanya yang disambut tepuk tangan meriah dari warga.
Dengan dukungan masyarakat dan jejak komitmen yang kuat, pasangan AA-AKA semakin diyakini sebagai calon pemimpin yang dapat menyelesaikan persoalan rakyat dan membawa harapan baru bagi masa depan Sulteng.
Komentar