gNews.co.id – Besok antrean kenderaan diparkirakan akan menumpuk di wilayah Kebun Kopi karena ada jadwal buka tutup jalan.
Antrean kenderaan itu akan terjadi, baik dari arah Toboli Parigi Moutong menuju Kota Palu, dan dari Tawaeli menuju Toboli Parigi atau ke provinsi lain di luar Sulteng.
Seperti menuju Gorontalo dan Sulawesi Utara atau ke daerah-daerah di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang berdekatan dengan Sulteng.
Pengguna jalan yang melintasi jalur pegunungan Kebun Kopi, Sulawesi Tengah, diimbau untuk bersiap menghadapi potensi antrean kendaraan mulai Sabtu, 28 Juni 2025.
Pasalnya, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulteng bersama Polda Sulteng dan Dinas Perhubungan Provinsi secara resmi akan memberlakukan sistem buka tutup jalan guna mendukung pelaksanaan proyek preservasi ruas Taweli-Nupabomba-Kebun Kopi-Toboli-Parigi.
Pemberlakuan sistem ini diumumkan melalui pamflet resmi yang telah disepakati oleh ketiga instansi tersebut. Kepala BPJN Sulteng, Dadi Muradi, menjelaskan bahwa langkah ini diambil demi menunjang kelancaran pekerjaan proyek preservasi sekaligus menjaga keselamatan pengguna jalan dalam jangka panjang.
Pekerjaan ini sangat penting, terutama di titik rawan seperti lereng atas KM 57+650 dan KM 95+515.
“Untuk itu, pengaturan lalu lintas perlu dilakukan dengan sistem buka tutup agar proses konstruksi tidak terganggu dan tetap aman bagi masyarakat,” ungkap Dadi kepada wartawan di Palu, Kamis (26/6/2025).
Menurutnya, sistem ini akan berlaku selama empat bulan ke depan. Meski akan berdampak pada penyesuaian waktu tempuh pengguna jalan, BPJN memastikan bahwa hasil akhir dari pekerjaan ini akan menghadirkan infrastruktur jalan yang lebih kokoh dan aman.
Berikut jadwal resmi buka tutup jalan yang akan berlaku:
Baca: Berikut Tanggal dan Jam Buka-Tutup Akses Jalan Kebun Kopi: BPJN Sulteng Sebut Selama 4 Bulan








Komentar