Program ini, lanjut Dia, dirancang untuk memberikan perlindungan kepada petani terhadap risiko alam dan cuaca ekstrem, sehingga mereka dapat terus berproduksi dan mencukupi kebutuhan keluarganya meski menghadapi tantangan seperti banjir.
Tidak hanya berbicara soal program asuransi, Ahmad Ali juga merespons keluhan warga terkait fasilitas kesehatan.
Salah satu warga mengungkapkan bahwa pernah ada seorang ibu yang terpaksa ditandu ke Puskesmas saat hendak melahirkan karena tidak tersedianya ambulans di desa tersebut.
Menanggapi hal ini, Ahmad Ali langsung memberikan bantuan berupa mobil ambulans kepada masyarakat, sebagai bentuk komitmen nyata dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah itu.
Dengan program-program solutif seperti asuransi pertanian dan perhatian terhadap kesehatan masyarakat, Ahmad Ali kembali menegaskan visinya untuk membawa Sulteng menuju masa depan yang lebih baik dan sejahtera bagi semua kalangan, termasuk para petani yang selama ini menjadi tulang punggung ekonomi di daerah.
Baca: Niat Ahmad Ali Maju Gubernur Sulteng Sejak 2015, Tapi Ini Sosok yang Melarangnya
Komentar