gNews.co.id – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Sulawesi Tengah sekaligus Jurkam koalisi BERAMAL, Nilam Sari Lawira atau NSL menyampaikan orasi politik dalam kampanye akbar yang berlangsung di lapangan Masigi Kota Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, pada Sabtu (9/11/2024).
Dalam orasinya, Juru Kampanye (Jurkam) NSL menyerukan dukungan penuh bagi pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulteng nomor urut 1, Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri, dalam Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024.
NSL menekankan komitmen pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim dalam membawa perubahan nyata bagi masyarakat Sulteng.
Dalam orasinya, Ia mengajak seluruh masyarakat Parigi Moutong untuk berpartisipasi aktif dalam menentukan masa depan mereka dengan memilih pemimpin yang peduli terhadap kebutuhan rakyat.
“Jika ingin BPJS gratis, seragam sekolah gratis, bantuan modal untuk UMKM, asuransi pertanian, dan kesejahteraan bagi para nelayan, pilihlah nomor urut 1,” serunya di hadapan kurang lebih 10 ribu pendukung yang hadir di lokasi kampanye.
Ia menjelaskan, pasangan dengan tagline BERAMAL (Bersama Ahmad Ali-Abdul Karim) berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program sosial dan ekonomi yang pro-rakyat serta menciptakan 10 ribu wirausahawan baru di Sulteng.
Program unggulan seperti BPJS gratis dan bantuan modal UMKM, lanjutnya, akan membantu masyarakat dalam mengatasi berbagai tantangan ekonomi yang ada.
Selain itu, asuransi pertanian dan program kesejahteraan nelayan disebut akan menjadi solusi bagi para petani dan nelayan untuk mendapatkan jaminan hidup yang lebih baik.
Kampanye ini menjadi momentum bagi pasangan calon nomor urut 1 untuk memperkuat basis dukungan mereka di Parigi Moutong.
Ribuan pendukung yang hadir tampak antusias mendengarkan paparan visi dan misi yang disampaikan melalui pidato politik NSL.
Dengan dukungan penuh dari Partai NasDem dan berbagai program pro-rakyat, Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri optimis dapat memenangkan Pilkada dan membawa perubahan positif bagi masyarakat Sulteng.
Komentar