Sementara itu, di Desa Karunia, H. Luky, Panitia Pemungutan Suara, menjelaskan kepada jamaah Masjid Al Mujahidin bahwa jumlah pemilih di desa tersebut mencapai 825 orang.
“Jika ada yang ingin pindah memilih ke daerah lain seperti Morowali, segera laporkan kepada kami agar prosesnya bisa segera dilakukan,” katanya.
Desa Karunia merupakan titik kedua yang dikunjungi oleh pasangan Anwar-Reny pada hari kedua kampanye mereka, Jumat (27/9/2024), setelah sebelumnya menggelar kampanye di Desa Sopu.
Dalam setiap orasinya, Anwar Hafid selalu mengajak masyarakat untuk tidak fanatik terhadap salah satu pasangan calon dan menghindari permusuhan hanya karena perbedaan pilihan politik.
“Pilihan boleh berbeda, tapi jangan sampai bermusuhan. Pilgub hanya berlangsung lima tahun sekali, tapi persaudaraan kita selamanya,” pesan mantan Bupati Morowali dua periode tersebut.
Mantan Ketua DPC Partai Gerindra Sigi, Jamaludin L. Nusu, juga menegaskan bahwa pasangan Anwar-Reny adalah pilihan paling tepat untuk Sulawesi Tengah di masa kini dan masa depan.
“Mereka berdua berpengalaman, cerdas, sederhana, mudah ditemui, dan tidak sombong. Ibu Reny juga merupakan anak dari almarhum Gubernur Abdul Azis Lamadjido, yang tentunya sangat dikenal oleh masyarakat Sulteng,” ujar Jamaludin di hadapan sekitar 200 warga Desa Sopu.
Baca: Hadiri Kampanye Pasangan Anwar-Reny, Suardi: Pilih Pak.Anwar Hafid Nomor Dua
Komentar