Dia menegaskan komitmen mereka untuk membangun jembatan penghubung antara Bangkep dan Balut.
Jembatan ini membentang dari Tobing ke daratan Balut sepanjang tiga kilometer melintasi laut.
Beberapa warga di pelabuhan penyeberangan kapal motor Tobing Bangkep menuju ke Balut, termasuk Awaludin, menyatakan pada Jumat 2 Agustus 2024 lalu.
Awaludin, salah seorang warga Tobing Kabupaten Bangkep, mengaku sangat bersyukur atas rencana itu. Selama ini mereka hanya memanfaatkan transportasi laut jika hendak bepergian ke Banggai Laut.
“Informasi yang kami dengar, panjang lintasan rencana pembangunan jembatan dari Tobing Bangkep ke daratan Balut sekitar 3 kilometer. Sudah pernah ada tim yang melakukan survei, namun perkembangannya belum jelas. Kami sangat mendukung jika Pak Anwar Hafid mau merealisasikannya jika terpilih nanti,” ujar Awaludin seorang warga Tobing.
Pedagang di Pelabuhan Tobing juga mendukung pembangunan jembatan penghubung kedua kabupaten itu.
“Saya orang Morowali dan sudah lama tinggal di Tobing, Bangkep. Saya tahu persis Pak Anwar Hafid saat menjadi Bupati di Morowali. Banyak membantu masyarakat termasuk membangun jembatan yang menghubungkan Kaleroang dengan Pulau Paku,” katanya.
Baca: NAMBASO Program Andalan dari Pasangan BERANI untuk Sulteng
Komentar