gNews.co.id – Ketua DPD Demokrat Sulteng Anwar Hafid atau AH geram kepada Mardiman Sane lantaran dianggap asal memberikan pendapat soal PKB.
Kepada wartawan, Mardiman Sane menyebut Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) jangan gede rasa (GR).
Apalagi Mardiman menyatakan bahwa tak masalah kalau rekomendasi PKB bukan diberikan kepada dr. Reny Lamadjido.
Partai Demokrat dan AH, kata Dia akan tetap bersama dr. Reny Lamadjido.
Merespon pernyataan itu, AH menegaskan pendapat itu hanya pribadi seorang Mardiman Sane, bukan dari Partai Demokrat.
“Iya ini juga Mardiman asal ngomong aja dia. Harus diluruskan bahwa itu adalah pendapat pribadi beliau,” tegas Anwar Hafid dilansir dari KabarSelebes.id, Jumat (12/4/2024) malam.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Partai Demokrat Sulteng, Dr. Mardiman Sane, SH. MH, memberikan tanggapannya terkait polemik yang sedang ramai dibicarakan terkait usulan calon Wakil Gubernur Sulteng dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Dalam jawaban kepada wartawan melalui pesan WhatsApp (WA) pada Kamis (11/4/224), Mardiman Sane menegaskan bahwa Partai Demokrat tetap bersama dr. Reny Lamadjido, meskipun PKB Sulteng mengusulkan beberapa nama calon wakil gubernur lainnya.
Mardiman Sane mengatakan, jika dalam pemberitaan disebutkan PKB Sulteng tidak akan mengusulkan satu-satunya kader PKB yakni, Reny Lamadjido tidak menjadi masalah buat Anwar Hafid (AH). Demikian bunyi pesan WhatsApp dari Mardiman Sane.
Lebih lanjut, Mardiman Sane menegaskan bahwa pilihan Partai Demokrat untuk mendukung dr. Reny Lamadjido bukan semata karena alasan partai, tetapi karena dianggap sebagai figur yang tepat.
“PKB jangan ke GR-an. Kita pilih bu Renny karena figur. Bukan semata karena PKB. Ngak apa-apa itu hak PKB. Kalau rekomendasi PKB tidak ke bu Reny, tidak masalah. Tetap Anwar Renny,” tulis Mardiman Sane melalui pesan WhatsApp dilansir kabarsulteng.com.
Baca: Cara Kuno Tengara Menjegal, Kontestasi Harus Gentleman! Apakah AH Sindir Seseorang?
Komentar