gNews.co.id – Pemerintah Kabupaten Banggai di bawah kepemimpinan Bupati Ir. H. Amirudin, SP, MM, AIFO bersama Wakil Bupati Drs. H. Furqanuddin, MM, terus menunjukkan komitmen serius dalam meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini di daerah.
Salah satu langkah strategis yang ditempuh yakni dengan mengubah status 17 PAUD swasta menjadi PAUD negeri pada tahun 2025.
Kebijakan ini dijalankan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Banggai, khususnya Bidang PAUD dan PNF.
Kepala Disdikbud Banggai, Safrudin Hinelo, S.STP, M.Si, melalui Kabid PAUD dan PNF Syamsul Bahri Lanta, S.STP, menegaskan bahwa program penegerian PAUD merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap pendidikan usia dini.
Tujuan penegerian PAUD ini adalah meningkatkan akses, kualitas, serta kesetaraan pendidikan bagi seluruh anak di Kabupaten Banggai.
Tanpa memandang latar belakang sosial maupun ekonomi,” ujar Syamsul Bahri, Selasa (23/9/2025).
Syamsul menambahkan, hingga tahun 2024, sudah ada 18 PAUD negeri yang beroperasi di Banggai, termasuk 14 PAUD yang telah lama berstatus negeri dan 4 yang baru selesai dinegerikan.
Sementara untuk tahun 2025, pemerintah mengusulkan 17 PAUD swasta untuk alih status menjadi negeri.
Sasaran Utama Penegerian PAUD :
- Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan anak usia dini, khususnya di wilayah yang belum terjangkau PAUD swasta.
- Mengurangi kesenjangan pendidikan antara perkotaan dan pedesaan.
- Meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan pendidikan melalui pengawasan pemerintah daerah.
- Meningkatkan kualitas guru PAUD melalui pelatihan, kesejahteraan, dan pengembangan karier.
Tim teknis dari Disdikbud Banggai telah melakukan survei ke sejumlah lokasi PAUD swasta yang diusulkan untuk dinegerikan. Dari hasil survei, terdapat 17 PAUD swasta yang siap resmi beralih status menjadi negeri pada tahun 2025.
Kebijakan ini diharapkan menjadi tonggak baru peningkatan mutu pendidikan anak usia dini di Kabupaten Banggai, sekaligus mendukung visi Pemkab Banggai dalam mencetak generasi unggul, cerdas, dan berdaya saing di masa depan.
Komentar